Login as Root

Membuat server web sendiri tak sesulit yang dibayangkan orang. Semua informasi yang dibutuhkan tersedia di internet. Bahan-bahan yang diperlukan (perangkat lunak) juga bisa didapatkan secara gratis di internet. Tidak diperlukan seorang komputer geek untuk membuat server web. Setiap orang yang mempunyai kemampuan dasar komputer pasti bisa melakukannya. Syarat utama tentu saja adalah koneksi internet yang memadai.

Ada banyak keuntungan yang kita dapatkan bila kita mempunyai server web sendiri. Keuntungan utamanya tentu saja kita tidak lagi harus membayar jasa web hosting. Keuntungan kedua kita bisa memiliki kapasitas penyimpanan yang tidak terbatas, sebesar kapasitas cakram keras yang kita miliki. Dan kita bisa juga mengkaryakan server web kita dengan menyewakan sebagian kapasitas untuk web site teman-teman. Mengelola server sendiri juga membuat server web kita lebih reliabel karena bisa selalu dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan kita berdasar informasi terbaru yang bisa kita dapatkan dengan mudah lewat internet.

Banyak orang setuju dengan pernyataan bahwa tidak mudah untuk melakukan instalasi Apache web server di GNU/Linux apalagi jika sudah melibatkan MySQL, PHP dan Perl. Tapi sesuai dengan judul artikel ini, pada workshop kali ini kita akan menerapkan cara mudah untuk membuat server web yaitu dengan memanfaatkan aplikasi XAMPP. XAMPP adalah suatu aplikasi Apache yang di dalamnya juga termasuk MySQL, PHP dan Perl. Kita hanya perlu mengunduh, mengekstrak dan ditambah sedikit langkah optimasi, setelah itu server web kita sudah bisa diakses dari seluruh dunia.


Mari kita mulai, pertama unduh XAMPP di website Apache Friends. Arahkan penelusur (browser) Anda ke http://www.apachefriends.org/en/XAMPP-linux.html . Unduh XAMPP versi Linux, XAMPP-linux-1.5.5a.tar.gz. Anda bisa juga mengunduhnya lewat konsole dengan menggunakan wget, ketikkan:

$ wget http://www.apachefriends.org/download.php?XAMPP-linux-1.5.5a.tar.gz

Selanjutnya lakukan ekstraksi file kompilasi tersebut. Hal yang perlu diperhatikan adalah Anda harus melakukan ekstraksi melalui konsole dan tidak melalui software ekstraksi dibawah sistem operasi MS Windows seperti WinRar atau WinZip. Beberapa file akan korup bila kita melakukan ekstraksi dengan cara ini. Untuk melakukan ekstraksi lewat konsole caranya sangat mudah, cukup ketikkan perintah:

$ tar xvfz XAMPP-linux-1.5.5a.tar.gz -C /opt

Tambahan perintah -C /opt berfungsi untuk meletakkan file hasil ekstraksi ke direktori /opt, sehingga Anda perlu login dahulu sebagai root sebelum menjalankan perintah ini. Tunggu proses ekstraksi berjalan dan sekarang XAMPP sudah terinstall di komputer Anda dalam direktori /opt/lampp, cukup mudah bukan?

Untuk menjalankan XAMPPs cukup ketikkan perintah $ /opt/lampp/lampp start selanjutnya akan terlihat parameter :

Starting XAMPP for Linux 1.5.4a…
XAMPP: Starting Apache with SSL (and PHP5)…
XAMPP: Starting MySQL…
XAMPP: Starting ProFTPD…
XAMPP for Linux started.


Hal ini berarti server telah berjalan. Untuk mengecek keberadaan server ini coba buka penelusur Anda dan arahkan ke http://localhost/ pastinya akan terlihat tampilan selamat datang dari XAMPP. Walaupun sekarang server sudah bisa diakses oleh publik dari internet namun tentu saja web server ini belum aman untuk digunakan. Database dari server ini dapat diakses pihak luar karena belum terlindungi oleh password. Untuk memperbaiki masalah keamanan ini jalankan perintah:

$ /opt/lampp/lampp security

Perintah ini akan mengecek keamanan dari server kita. Dalam prosesnya Anda akan diminta untuk melengkapi server Anda dengan password sehingga server Anda lebih terjamin keamanannya . Untuk melihat hasil dari update keamanan yang baru saja kita lakukan, klik pada menu Security pada tampilan XAMPP di penelusur. Akan terlihat status keamanan website Anda yang lebih terjamin

Oke sekarang server web telah aman dan siap diakses. Langkah selanjutnya adalah meletakkan file-file website Anda dalam Apache DocumentRoot direktori yaitu: /opt/lampp/htdocs/. Setelah semua siap, website Anda bisa diakses lewat internet dengan mengarahkan penelusur ke alamat IP komputer Anda. Misalkan alamat IP server web Anda adalah 216.239.39.99 maka server web Anda bisa diakses oleh publik lewat penelusur dengan mengetikkan http://216.239.39.99. Jika Anda memiliki alamat IP yang dinamis, Anda bisa mengetahui alamat IP Anda dengan mengakses http://whatismyip.com. Langkah terakhir adalah membeli sebuah nama domain untuk alamat IP Anda. Nah, cukup sederhana bukan?

Sebagai catatan artikel ini dipraktekkan pada distro Mandriva 2005, namun menurut dokumentasi XAMPP, untuk distro-distro GNU/Linux lainnya seperti SuSE, RedHat, dan Debian dipastikan tidak ada perbedaan yang berarti.